Materi Perdagangan Internasional

Secara umum perdagangan internasional merupakan sarana untuk melakukan pertukaran barang dan jasa internasional. Dalam lima puluh tahun terakhir, perdagangan internasional telah tumbuh dan berkembang secara drastis dan dalam ukuran yang besar. Hal ini disebabkan oleh adanya kerjasama yang dilakukan oleh berbagai negara untuk menghilangkan proteksi perdagangan dan adanya keinginan untuk mempromosikan perdagangan barang dan jasa secara bebas.

1. Definisi Perdagangan Internasional

Definisi Perdagangan Internasional
Definisi Perdagangan Internasional Image via m.media-amazon.com

Secara etimologis, perdagangan adalah segala bentuk kegiatan menjual dan membeli barang atau jasa di suatu tempat, yang di sana terjadi keseimbangan antara kurva permintaan dengan penawaran pada satu titik yang biasa dikenal dengan nama titik ekuilibrium. Sedangkan internasional berarti dunia yang luas dan global, bukan parsial ataupun satu kawasan tertentu.

Maka, perdagangan internasional dapat diartikan sebagai sejumlah transaksi perdagangan atau jual beli di antara pembeli dan penjual (yang dalam hal ini satu negara dengan negara lain yang berbentuk ekspor dan impor) pada suatu pasar, demi mencapai keuntungan yang maksimal bagi kedua belah pihak.

2. Penyebab Terjadinya Perdagangan Internasional

Peta Persebaran Negara Penghasil Biji-Bijian
Peta Persebaran Negara Penghasil Biji-Bijian Image via chsnortherngrain.com

Perdagangan internasional dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain. Perdagangan internasional antar negara disebabkan beberapa hal berikut ini.

  1. Perbedaan tingkat kelangkaan di mana setiap negara mempunyai sumber daya yang berbeda-beda secara kuantitas dan kualitas. Negara yang mempunyai sumber daya tertentu dalam jumlah yang sangat banyak dikatakan memiliki kelangkaan rendah, begitu pula sebaliknya negara yang mempunyai sumber daya tertentu dalam jumlah terbatas dikatakan memiliki tingkat kelangkaan yang tinggi. Kondisi ini menyebabkan mengalirnya barang-barang dari negara yang tingkat kejarangannya rendah ke negara dengan tingkat kelangkaan yang tinggi.
  2. Perbedaan tingkat produksi, adanya kelangkaan mengakibatkan terbatasnya ketersediaan faktor-faktor produksi sehingga menyebabkan produktivitas yang berbeda dari negara satu ke negara lainnya.
  3. Perbedaan komparatif harga barang, adalah perbedaan harga yang diperbandingkan antara negara satu dengan yang lainnya, sehingga akan mempengaruhi keputusan suatu negara tentang akan memprooduksi barang sendiri atau mengimpor dari negara lain.

3. Manfaat Perdagangan Internasional

Perdagangan internasional memberi beberapa keuntungan kepada negara-negara yang melakukannya, yaitu.

  1. Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di dalam negeri.
  2. Memperoleh keuntungan dari spesialisasi.
  3. Memperluas pasar industri dalam negeri.
  4. Nilai tukar mata uang asing. Mata uang asing pada hakikatnya sama halnya dengan komoditi lain yang diperdagangkan di pasar internasional, sehingga terdapat permintaan dan penawaran atas mata uang asing tersebut. Oleh karena itu, nilai tukar mata uang asing selalu mengalami fluktuasi dari waktu ke waktu akibat perubahan permintaan dan penawaran atas mata uang tersebut.
  5. Neraca pembayaran yaitu catatan seluruh aliran dana atau transaksi keluar atau kedalam yang terjadi pada sebuah negara pada satu tahun tertentu. Apabila aliran dana yang masuk lebih besar dari aliran dana yang keluar maka neraca keseluruhan bernilai positif dan akan menambah cadangan devisa negara. Sebaliknya, jika aliran dana yang keluar lebih besar dari yang masuk, maka neraca keseluruhan bernilai negatif sehingga akan mengurangi cadangan devisa negara.
  6. Mengembangkan ekonomi kreatif berdasarkan potensi wilayah dalam mendukung kegiatan perdagangan.

Berkecimpung dalam perdagangan internasional memerlukan kreativitas dalam memproduksi barang dan jasa sehingga produk atau jasa secara kualitas dan harga mampu bersaing dengan produk negara lain.

Kreativitas membutuhkan energi ekstra untuk selalu berinovasi membuat sesuatu yang baru dan unik dengan biaya produksi seminimal mungkin. Rasa nasionalis tentang kecintaan pada tanah air perlu dikembangkan sehingga kita senantiasa mempunyai tanggungjawab untuk menjaga nama baik negara melalui komitmen dan kejujuran dalam menaati kesepakatan-kesepakatan antar kedua negara.