Ya, di Indonesia terjadi perpindahan penduduk musiman, terutama terkait dengan aktivitas pertanian. Banyak petani atau pekerja di sektor pertanian yang melakukan perpindahan musiman antara daerah yang satu ke daerah yang lain untuk mengikuti siklus pertanian.
Beberapa contoh perpindahan penduduk musiman di Indonesia melibatkan pekerja di sektor perkebunan, perladangan, dan peternakan. Mereka biasanya bermigrasi ke daerah-daerah yang sedang memasuki masa tanam atau panen untuk mencari pekerjaan sementara. Misalnya, di daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, atau Jawa Timur, terjadi perpindahan musiman terutama terkait dengan budidaya padi, teh, kopi, dan komoditas pertanian lainnya.
Selain itu, ada juga perpindahan musiman yang terkait dengan sektor pariwisata. Di beberapa daerah wisata, terutama di pulau-pulau seperti Bali, terjadi peningkatan jumlah pekerja musiman selama musim liburan atau acara khusus.
Perpindahan penduduk musiman dapat memberikan dampak ekonomi dan sosial bagi masyarakat setempat dan juga bagi para migran. Namun, seringkali juga menimbulkan tantangan terkait dengan kesejahteraan, perumahan, dan infrastruktur di daerah yang menjadi tujuan perpindahan tersebut.