Bentuk-Bentuk Komunikasi Menurut Para Ahli

Komunikasi dapat terjadi dalam beberapa bentuk diantaranya dalam bentuk komunikasi personel dan kelompok. Selain itu komunikasi juga dapat bersifat tatap muka dan melalui perantara media.

Dalam prosesnya komunikasi terbagi menjadi dua macam komunikasi yaitu komunikasi aktif dan komunikasi pasif. Komunikasi aktif adalah suatu proses komunikasi yang berlangsung dengan aktif antara komunikator dengan komunikan. Dimana diantara keduanya sama-sama aktif berkomunikasi, sehingga terjadi timbal balik diantara keduanya.

Sedangkan komunikasi pasif terjadi dimana komunikator menyampaikan informasi atau ide terhadap khalayaknya atau komunikan sebagai penerima informasi, akan tertapi komunikan tidak mempunyai kesempatan untuk memberikan respon atau timbal balik dari proses komunikasi.

Para ahli komunikasi mengklasifikasikan komunikasi berdasarkan konteksnya. Moss dan Tubbs menjelaskan bentuk-bentuk komunikasi menjadi 6 bentuk yaitu:

1. Komunikasi Intrapersonal

Seseorang yang Sedang Melakukan Komunikasi Intrapersonal
Seseorang yang Sedang Melakukan Komunikasi Intrapersonal Image via i.guim.co.uk

Komunikasi intrapersonal adalah proses komunikasi yang terjadi dalam diri seseorang melalui sistem syaraf dan inderanya. Teori komunikasi intrapribadi umumnya membahas mengenai proses pemahaman, ingatan, dan interpretasi terhadap simbol-simbol yang ditangkap melalui panca indra. Dan bisa juga diartikan yaitu komunikasi dengan diri sendiri.

Komunikasi intrapersonal ini merupakan landasan dari komunikasi antarpersonal karena sebelum kita berkomunikasi dengan orang lain kita telah terlebih dahulu berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini bisa terjadi karena kita mempresepsi dan memastikan makna pesan dari orang lain.

2. Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi adalah komunikasi antar perorangan dan bersifat pribadi, baik yang terjadi secara langsung (tanpa medium) ataupun tidak langsung (melalui medium). Kegiatan-kegiatan seperti percakapan tatap muka, percakapan melalui telepon, surat-menyurat pribadi merupakan contoh komunikasi antarpribadi.

Teori-teori komunikasi antarpribadi umumnya memfokuskan pengamatannya pada bentuk-bentuk dan sifat hubungan, percakapan, interaksi, dan karakteristik komunikator.

3. Komunikasi Kelompok

Contoh Komunikasi Kelompok
Contoh Komunikasi Kelompok Image via global-uploads.webflow.com

Komunikasi kelompok diartikan sebagai proses pertukan verbal dan nonverbal antara tiga orang atau lebih anggota kelompok yang bertujuan untuk saling mempengaruhi.

Komunikasi kelompok merupakan komunikasi insani yang meliputi beberapa orang. Efektifitas dari komunikasi kelompok tergantung dari kesadaran peran moral yang tinggi, meskipun sistem terpusat lebih efisien. Dan fungsi-fungsi kepemimpinan lebih dianjurkan daripada analisis sistem kepemimpinan.

Komunikasi kelompok juga melibatkan komunikasi antarpribadi. Teori-teori komunikasi kelompok antara lain membahas tentang dinamika kelompok, efisiensi dan efektifitas penyampaian informasi dalam kelompok, pola dan bentuk informasi, serta pembuatan keputusan

4. Komunikasi Publik

Seorang Wanita Sedang Melakukan Public Speaking
Seorang Wanita Sedang Melakukan Public Speaking Image via binus.ac.id

Dalam komunikasi publik, satu orang ditunjuk sebagai pembicara dan yang lainnya sebagai pendengar yang merupakan peranan pelengkap, atau khalayak pendengar.

Dalam komunikasi publik, komunikasi tatap muka tetap berjalan meskipun pada umumnya pendengar hanya mengirimkan pesan-pesan nonverbal seperti tepuk tangan, tertawa, dan lain sebagainya. Terkadang dalam komunikasi publik pendengar akan diberikan kesempatan untuk memberikan pesan verbal pada saat sesi tanya.

5. Komunikasi Organisasional

Rapat yang Dilakukan Oleh Suatu Perusahaan
Rapat yang Dilakukan Oleh Suatu Perusahaan Image via amazonaws.com

Komunikasi organisasional adalah konteks komunikasi yang terjadi di dalam sebuah organisasi, dimana yang melaksanakan proses komunikasi adalah orang-orang yang bekerja di dalam organisasi tersebut.

Komunikasi organisasi menunjuk pada pola dan bentuk komunikasi yang terjadi dalam konteks dan jaringan organisasi. Komunikasi organisasi melibatkan bentuk-bentuk komunikasi formal dan informal, serta bentuk-bentuk komunikasi antarpribadi dan komunikasi kelompok.

Pembahasan teori-teori komunikasi organisasi antara lain menyangkut struktur dan fungsi organisasi, hubungan antar manusia, komunikasi dan proses pengorganisasian, serta kebudayaan organisasi dan dapat diartikan yaitu komunikasi insane yang terjadi dalam konterks organisasi.

Komunikasi organisasi lebih melibatkan banyak orang dan lebih rumit dari komunikasi publik. Ciri utama organisasi yaitu pembagian kerja atau proses pengorganisasian pekerjaan sehingga pegawai hana membuat sebagai produk.

6. Komunikasi Massa

Komunikasi massa lebih cenderung menggunakan media sebagai penyampai pesan. Sumber pesan dikomunikasikan melalui media cetak atau media elektronik, dimana pesan yang ingin disampaikan ditujukan kepada sejumlah besar individu dan bukan segelintir individu.

Dengan begitu dapat dikatakan bahwa komunikasi massa adalah komunikasi melalui media massa yang ditujukan kepada sejumlah khalayak yang besar. Proses komunikasi massa melibatkan aspek-aspek komunikasi intrapribadi, komunikasi antarpribadi, komunikasi kelompok dan komunikasi organisasi.

Teori-teori komunikasi massa umumnya memfokuskan perhatiannya pada hal-hal yang menyangkut struktur media, hubungan media dengan masyarakat, hubungan antara media dan khalayak, aspek-aspek budaya dari komunikasi massa, serta dapak atau hasil komunikasi massa terhadap individu.

Ciri-ciri komunikasi massa adalah sebagai berikut.

  1. Komunikator biasanya suatu lembaga media massa
  2. Hubungan antara komunikator dan pemirsa bukan bersifat pribadi
  3. Menggunakan media massa
  4. Mediumnya dapat digunakan oleh orang banyak
  5. Komunikan adalah massa yang bersifat heterogen
  6. Penyebaran pesan serentak pada saat yang bersamaan
  7. Umpan balik bersifat tidak langsung
  8. Pesan yang disebarkan cenderung tidak langsung berpengaruh terhadap massa.

Dari berbagai macam bentuk-bentuk komunikasi diatas dapat disimpulkan bahwa komunikasi mempunyai pengertian yang sangat banyak, akan tetapi tidak ada pengertian komunikasi yang salah dan benar secara absolute. Namun definisi kontemporer menyarankan bahwa komunikasi merujuk pada kalimat mendiskusikan makna, mengirim pesan, dan penyampaian pesan lewat media.