Interaksi sosial dapat dibagi menjadi dua jenis utama: asosiatif dan disosiatif. Kedua jenis interaksi ini merujuk pada cara individu atau kelompok berinteraksi satu sama lain.
1. Interaksi Sosial Asosiatif
![Kebersamaan](https://projekipas.com/wp-content/uploads/2023/12/Kebersamaan-jpeg.webp)
Pengertian interaksi sosial asosiatif adalah interaksi sosial yang terjadi ketika individu atau kelompok saling berhubungan atau berinteraksi secara positif dan mendukung.
Karakteristik Interaksi Sosial Asosiatif:
- Kooperatif: Interaksi ini cenderung bersifat kooperatif, di mana individu atau kelompok bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama atau mendukung satu sama lain.
- Menguntungkan: Hubungan dalam interaksi ini sering kali memberikan manfaat atau keuntungan baik secara emosional maupun praktis.
- Kebersamaan: Orang-orang yang terlibat dalam interaksi asosiatif merasa terhubung dan memiliki kebersamaan.
Contoh Interaksi Sosial Asosiatif: Persahabatan, kerjasama tim di tempat kerja, hubungan keluarga yang positif.
2. Interaksi Sosial Disosiatif
![Ketegangan Antara Individu](https://projekipas.com/wp-content/uploads/2023/12/Ketegangan-Antara-Individu-jpg.webp)
Interaksi sosial disosiatif terjadi ketika individu atau kelompok berinteraksi dengan cara yang tidak mendukung atau bahkan dapat merugikan satu sama lain.
Karakteristik Interaksi Sosial Disosiatif
- Konflik: Interaksi ini cenderung melibatkan konflik, persaingan, atau ketegangan antara individu atau kelompok yang terlibat.
- Menghambat: Hubungan dalam interaksi disosiatif dapat menghambat pertumbuhan atau perkembangan individu atau kelompok terlibat.
- Negatif: Seringkali, interaksi ini memberikan pengalaman negatif atau tidak menyenangkan.
Contoh: Konflik antar kelompok, persaingan bisnis yang tidak sehat, konflik interpersonal yang merugikan.
Perlu diingat bahwa dalam kehidupan sehari-hari, interaksi sosial seringkali mencakup elemen-elemen dari kedua jenis interaksi ini. Sebagai contoh, dalam sebuah kelompok atau organisasi, mungkin terdapat kombinasi interaksi asosiatif dan disosiatif tergantung pada konteks dan dinamika hubungan antarindividu atau kelompok.